TARGET : POLISI PERAIRAN BANDAR LAMPUNG
Koleksi foto di sini
:: Jumat 10 Des 2004 ::
Antara pukul 18.00-20.30 wib, Jakarta diguyur hujan cukup lebat plus angin. Hari itu adalah jadwal keberangkatan TURING GABUNGAN (HORNET,HMPC,GPMR,S2W,VOG dan KKG-BC) dengan tujuan POLISI PERAIRAN Bandar Lampung.
Sempat gentar juga sih waktu melihat waktu telah menunjukan pukul 19.00 tapi hujan masih saja mengguyur kota Jakarta. Namun, ketika pukul 21.00 hujan berhenti, segera saja aku berangkat menuju lokasi keberangkatan.
Pukul 22.00 WIB adalah waktu kesepakatan forum untuk memulai perjalanan. Kekurang disiplinan beberapa rekan dan sedikit rapat petugas membuat keberangkatan mundur 1 1/2 jam. Hasil dari rapat dadakan, memutuskan peserta dibagi 2 kelompok mengingat banyaknya jumlah peserta (58 motor!!!!). RC 1 dibawah manajemen HMPC (AFR), RC 2 dibawah manajemen HOR KKG-BC NET (DN.Yusuf)
Pukul 23.15 WIB TRIP METER Tiger Mas Yusuf di-zero-kan tanda siap mengukur total km yg akan ditempuh. Kami take off.
Pukul 02.30 WIB kami istirahat di SPBU Serang.
Pukul 04.15 WIB tepat didepan bibir kapal ferry Merak-Bakauheuni Adzan Subuh berkumandang. Setelah memarkirkan motor masing-masing. Aku ambil posisi di dek kapal dekat sekoci bersama dengan 2 rekan HMPC (bro Karman dan bro Rio selaku bloker HMPC). Ngobrol gag tau juntrungnya, aku pun membaringkan tubuh di dek kapal yang berangin. Kemudian berpoto-poto bersama. Sambil menunggu kapal merapat ke pelabuhan Bakauheni yang sudah mulai terang.
:: Sabtu,11 Des 2004 ::
Pukul 06.30 WIB Kami berkonsolidasi di SPBU tak jauh dari Bakauheuni. Perjalan pagi itu sedikit terhambat dikarenakan Tiger Suryana KKG-BC mengalami sedikit gangguan teknis.
Sekitar pukul 09.00-11.00 WIB kami tiba di POS POLAIR Batu Payung. Kami segera berisirahat dipinggir pantai. Ngobrol sebentar sama bro Karman (Temmy diem lo!!!) HMPC melanjutkan perjalanan ke wisma yang sudah di booking.
Pukul 11.30 -13.30 WIB kami semua dijamu makan siang di pulau milik TOMMY WINATA dengan menggunakan kapal patroli satpolair. Beberapa peserta tampak "kesurupan" (saking gembiranya) langsung telanjang dada dan menceburkan diri dilaut. Rata-rata seluruh peserta saling berpandangan tanda RASA TAK PERCAYA ada acara piknik segala.
Kami makan siang bersama sembari menikmati pemandangan laut nan indah. Tak mau ketinggalan, AKBP Putut Prayogi selaku orang no 1 di SATPOLAIR Bandar Lampung membaur bersama kami. Orangnya asik banget! Salut Pak!
Pukul 14.00 WIB Kami geser ke rumah AKBP Putut. Dibawah pimpinan anggota POLAIR yang menggunakan tiger (masak jadi RC kok ninggalin kami semua he he he) akhirnya kami tiba di kediaman AKBP Putut didaerah Kedaton. Luas rumahnya 600 m2. Kembali kami semua saling berpandangan tanda tak percaya. Bagaimana tidak, kami diharuskan menyaksikan persiapan anggota Polair sibuk memasang tenda untuk acara malam harinya. Cewe dapet kamar sendiri! Wha... gila.. jamuan hebat banget!
Pukul 17.00 WIB Mandi sore agak terganggu dengan macetnya jet pump. Beberapa peserta terpaksa mandi di masjid, SPBU terdekat. Seru betul. Tenda sudah berdiri. Suasana cafe segera terbentuk. Hiburan organ tunggal dengan penyanyi yang... membuat adrenalin kami terpacu.
Pukul 18.00 - 22.00 Hiburan berjalan sangat meriah. Makan malam serba hidangan laut kami nikmati... aku bersama seorang teman baru, berbincang dgn santai. Dapet hadiah pin, yang hanya ada 10 buah! hue he he (*_*)
Pukul 22.30 WIB Acara hiburan organ tunggal telah usai. Kini tinggal membujuk AKBP Putut agar mau ikut rolling Thunder menuju GOR SABURAI. Akhirnya beliau mau menemani kami semua dengan menumpang mobil Didi Melo anggota HTCL. Secara pribadi, beliau mengacungi 2 jempol akan ruh brotherhood yang disaksikan secara langsung.
Pukul 23.30 WIB Kami kembali kekediaman AKBP Putut setelah rolling thunder dikota Bandar Lampung dibawah kawalan HTCL. Akhirnya kami tewas semua. Segera terdengar dengkuran bikers saling bersautan. (Dengkuran Bikers 2 TAK ama 4 TAK kok suaranya beda ya.....?)
:: Minggu 12 Des 2004 ::
Pukul 07.30 WIB
Aku baru saja bangun. Perlahan mulai membangunkan para wanita yang ada dalam kamar. Mulai mandi kemudian langsung turun dan sarapan. Sarapan sudah siap dan kamipun segera menyerbu. Layaknya laron di lampu neon.
Pukul 08.00 WIB Kami mengadakan briefing tentang kepulangan kami. Seusainya, kami saling bersalaman ala brotherhood dengan pak dan bu Putut sebagai bentuk rasa terima kasih, dilanjutkan dengan foto bersama.
Pukul 09.00 WIB HTCL yang menyediakan diri mengawal kami sampai tarahan sudah siap. Kamipun segera bergerak. Ditarahan, kami berhenti di kios yang menjual makanan khas Lampung. Ada yg belanja kopi, kerupuk, rokok, minuman suplemen, bahkan ada yang nekat mau memboyong penjaga toko ke Jakarta karena mungkin masuk dalam type cewek yang diidolakan... he he he edan tenan.
Pukul 10.30 WIB bertempat dipelataran restoran BEGADANG, kembali kami semua berhenti dan HTCL pun mengakhiri kawalannya. Kami semua segera bersalaman dg 6 personil HTCL yang mangawal kami.
Pukul 11.30 WIB 6 Km sebelum Kalianda, Rombongan diHENTIKAN PAKSA OLEH HUJAN becampur angin. Alarm bloker HORNET, SENO mearaung-raung karena korslet. Ban Supra ku bocor alus. Celana rain coat mas Yusuf robek persis disekitar MATAHARI.
Pukul 12.30 WIB Tiba di Bakauheuni. Seluruh peserta segera menggelar seluruh perlengkapan yang basah dipelataran pelabuhan Bakauheuni. Layaknya pasar tumpah. Segera pemandangan spektakuler terjadi. Pengin tau provokator menjemur perlengkapan? ANJASRANAlah biangnya.......
Pukul 15.30 WIB Kami naik kapal. Berbagai perilaku menyimpang banyak terjadi selama perjalanan penyeberangan.
Pukul 17.30 WIB Tiba di Merak dan langsung tancap gas menuju SPBU terdekat dibawah pimpinan AFR. Di SPBU Merak inilah terjadi perpisahan yang sangat mengharukan. HMPC akan memisahkan diri karena ada acara makan malam disekitar Cilegon. Sementara kami (KKG-BC, HORNET, S2W, VOG dan GPMR) Memutuskan untuk lanjut!
Pukul 20.30 WIB Kembali Rombongan diserang hujan lebat di Serang. Aku sudah terlalu lelah, mata terlalu berat untuk bawa motor. Hingga harus segera dipindahkan ke motor Koko. Sementara motorku dibawa oleh Kiki. Ditengah hujan, kami tetap melanjutkan perjalanan dengan speed 20-40km/jam. Visbility 5m (biar kelihatan serem ah). Perlahan namun pasti, kami merayap. Belum lama berjalan, RC memperoleh ujian berupa Lampu utama serta kelistrikan modar semua. Edan tenan lebih kurag selama 15 menit rombongan dipimpin RC BUTA. Mungkin ini baru pertama kali......!!!! Segera saja jabatan RC diserahkan ke Temmy.
Pukul 21.30 WIB Pembagian rombongan terjadi lagi. Jurusan Daan Mogot dibawah pimp Temmy, sementara arah Ciledux oleh Seno.
Pukul 23.00 WIB Aku tiba dirumah. Tiba-tiba mendapatkan SMS bahwa sist Inul pingsan di jalan. Segera dilarikan ke Klinik terdekat. Mendapat laporan dari Mas Yusuf, angka pada trip meter menunjukkan 452 KM !!!!!!.
Kira-kira begitulah turing kita kali ini....
Terima kasih buat semua. Tuhan Yesus yg sudah melindungi perjalanan. Akbp Putut Prayogi yg menyediakan rumahnya untuk tempat tinggal kami. Teman-teman HORNET, KKG, HMPC, VOG dan S2W yang bersedia bergabung. Bro Temmy, Mas Yusuf, Bro Karman n Rio yang dg setia mendampingiku! Bro Despan, Dendi, Bro Suryana KKG-BC, Bro Helmi n Yanto GPMR yang nemenin aku mbenerin ban motor yang bocor. Bro Andi HMPC n Mas Agus KKG-BC yang minjemin pompa injek buat ban depan yg agak kurang angin. HTCL yang telah menyambut kami. Melly HTCL yg imut n lutuuu, Tim TDG HORNET yg nganterin sampe merak (Suryana, Oliq, Adhie, Ochep, Agung, Teguh, you guys are the BEST!) Semua rekan-rekan yg sama-sama pergi! gag bisa disebutin satu-satu! Thank you all!!
-writen by Dn Yusuf as RC Klompok 2-
:: Rewritten by Djoana H039 as the owner of this Blog ::
Koleksi foto di sini
:: Jumat 10 Des 2004 ::
Antara pukul 18.00-20.30 wib, Jakarta diguyur hujan cukup lebat plus angin. Hari itu adalah jadwal keberangkatan TURING GABUNGAN (HORNET,HMPC,GPMR,S2W,VOG dan KKG-BC) dengan tujuan POLISI PERAIRAN Bandar Lampung.
Sempat gentar juga sih waktu melihat waktu telah menunjukan pukul 19.00 tapi hujan masih saja mengguyur kota Jakarta. Namun, ketika pukul 21.00 hujan berhenti, segera saja aku berangkat menuju lokasi keberangkatan.
Pukul 22.00 WIB adalah waktu kesepakatan forum untuk memulai perjalanan. Kekurang disiplinan beberapa rekan dan sedikit rapat petugas membuat keberangkatan mundur 1 1/2 jam. Hasil dari rapat dadakan, memutuskan peserta dibagi 2 kelompok mengingat banyaknya jumlah peserta (58 motor!!!!). RC 1 dibawah manajemen HMPC (AFR), RC 2 dibawah manajemen HOR KKG-BC NET (DN.Yusuf)
Pukul 23.15 WIB TRIP METER Tiger Mas Yusuf di-zero-kan tanda siap mengukur total km yg akan ditempuh. Kami take off.
Pukul 02.30 WIB kami istirahat di SPBU Serang.
Pukul 04.15 WIB tepat didepan bibir kapal ferry Merak-Bakauheuni Adzan Subuh berkumandang. Setelah memarkirkan motor masing-masing. Aku ambil posisi di dek kapal dekat sekoci bersama dengan 2 rekan HMPC (bro Karman dan bro Rio selaku bloker HMPC). Ngobrol gag tau juntrungnya, aku pun membaringkan tubuh di dek kapal yang berangin. Kemudian berpoto-poto bersama. Sambil menunggu kapal merapat ke pelabuhan Bakauheni yang sudah mulai terang.
:: Sabtu,11 Des 2004 ::
Pukul 06.30 WIB Kami berkonsolidasi di SPBU tak jauh dari Bakauheuni. Perjalan pagi itu sedikit terhambat dikarenakan Tiger Suryana KKG-BC mengalami sedikit gangguan teknis.
Sekitar pukul 09.00-11.00 WIB kami tiba di POS POLAIR Batu Payung. Kami segera berisirahat dipinggir pantai. Ngobrol sebentar sama bro Karman (Temmy diem lo!!!) HMPC melanjutkan perjalanan ke wisma yang sudah di booking.
Pukul 11.30 -13.30 WIB kami semua dijamu makan siang di pulau milik TOMMY WINATA dengan menggunakan kapal patroli satpolair. Beberapa peserta tampak "kesurupan" (saking gembiranya) langsung telanjang dada dan menceburkan diri dilaut. Rata-rata seluruh peserta saling berpandangan tanda RASA TAK PERCAYA ada acara piknik segala.
Kami makan siang bersama sembari menikmati pemandangan laut nan indah. Tak mau ketinggalan, AKBP Putut Prayogi selaku orang no 1 di SATPOLAIR Bandar Lampung membaur bersama kami. Orangnya asik banget! Salut Pak!
Pukul 14.00 WIB Kami geser ke rumah AKBP Putut. Dibawah pimpinan anggota POLAIR yang menggunakan tiger (masak jadi RC kok ninggalin kami semua he he he) akhirnya kami tiba di kediaman AKBP Putut didaerah Kedaton. Luas rumahnya 600 m2. Kembali kami semua saling berpandangan tanda tak percaya. Bagaimana tidak, kami diharuskan menyaksikan persiapan anggota Polair sibuk memasang tenda untuk acara malam harinya. Cewe dapet kamar sendiri! Wha... gila.. jamuan hebat banget!
Pukul 17.00 WIB Mandi sore agak terganggu dengan macetnya jet pump. Beberapa peserta terpaksa mandi di masjid, SPBU terdekat. Seru betul. Tenda sudah berdiri. Suasana cafe segera terbentuk. Hiburan organ tunggal dengan penyanyi yang... membuat adrenalin kami terpacu.
Pukul 18.00 - 22.00 Hiburan berjalan sangat meriah. Makan malam serba hidangan laut kami nikmati... aku bersama seorang teman baru, berbincang dgn santai. Dapet hadiah pin, yang hanya ada 10 buah! hue he he (*_*)
Pukul 22.30 WIB Acara hiburan organ tunggal telah usai. Kini tinggal membujuk AKBP Putut agar mau ikut rolling Thunder menuju GOR SABURAI. Akhirnya beliau mau menemani kami semua dengan menumpang mobil Didi Melo anggota HTCL. Secara pribadi, beliau mengacungi 2 jempol akan ruh brotherhood yang disaksikan secara langsung.
Pukul 23.30 WIB Kami kembali kekediaman AKBP Putut setelah rolling thunder dikota Bandar Lampung dibawah kawalan HTCL. Akhirnya kami tewas semua. Segera terdengar dengkuran bikers saling bersautan. (Dengkuran Bikers 2 TAK ama 4 TAK kok suaranya beda ya.....?)
:: Minggu 12 Des 2004 ::
Pukul 07.30 WIB
Aku baru saja bangun. Perlahan mulai membangunkan para wanita yang ada dalam kamar. Mulai mandi kemudian langsung turun dan sarapan. Sarapan sudah siap dan kamipun segera menyerbu. Layaknya laron di lampu neon.
Pukul 08.00 WIB Kami mengadakan briefing tentang kepulangan kami. Seusainya, kami saling bersalaman ala brotherhood dengan pak dan bu Putut sebagai bentuk rasa terima kasih, dilanjutkan dengan foto bersama.
Pukul 09.00 WIB HTCL yang menyediakan diri mengawal kami sampai tarahan sudah siap. Kamipun segera bergerak. Ditarahan, kami berhenti di kios yang menjual makanan khas Lampung. Ada yg belanja kopi, kerupuk, rokok, minuman suplemen, bahkan ada yang nekat mau memboyong penjaga toko ke Jakarta karena mungkin masuk dalam type cewek yang diidolakan... he he he edan tenan.
Pukul 10.30 WIB bertempat dipelataran restoran BEGADANG, kembali kami semua berhenti dan HTCL pun mengakhiri kawalannya. Kami semua segera bersalaman dg 6 personil HTCL yang mangawal kami.
Pukul 11.30 WIB 6 Km sebelum Kalianda, Rombongan diHENTIKAN PAKSA OLEH HUJAN becampur angin. Alarm bloker HORNET, SENO mearaung-raung karena korslet. Ban Supra ku bocor alus. Celana rain coat mas Yusuf robek persis disekitar MATAHARI.
Pukul 12.30 WIB Tiba di Bakauheuni. Seluruh peserta segera menggelar seluruh perlengkapan yang basah dipelataran pelabuhan Bakauheuni. Layaknya pasar tumpah. Segera pemandangan spektakuler terjadi. Pengin tau provokator menjemur perlengkapan? ANJASRANAlah biangnya.......
Pukul 15.30 WIB Kami naik kapal. Berbagai perilaku menyimpang banyak terjadi selama perjalanan penyeberangan.
Pukul 17.30 WIB Tiba di Merak dan langsung tancap gas menuju SPBU terdekat dibawah pimpinan AFR. Di SPBU Merak inilah terjadi perpisahan yang sangat mengharukan. HMPC akan memisahkan diri karena ada acara makan malam disekitar Cilegon. Sementara kami (KKG-BC, HORNET, S2W, VOG dan GPMR) Memutuskan untuk lanjut!
Pukul 20.30 WIB Kembali Rombongan diserang hujan lebat di Serang. Aku sudah terlalu lelah, mata terlalu berat untuk bawa motor. Hingga harus segera dipindahkan ke motor Koko. Sementara motorku dibawa oleh Kiki. Ditengah hujan, kami tetap melanjutkan perjalanan dengan speed 20-40km/jam. Visbility 5m (biar kelihatan serem ah). Perlahan namun pasti, kami merayap. Belum lama berjalan, RC memperoleh ujian berupa Lampu utama serta kelistrikan modar semua. Edan tenan lebih kurag selama 15 menit rombongan dipimpin RC BUTA. Mungkin ini baru pertama kali......!!!! Segera saja jabatan RC diserahkan ke Temmy.
Pukul 21.30 WIB Pembagian rombongan terjadi lagi. Jurusan Daan Mogot dibawah pimp Temmy, sementara arah Ciledux oleh Seno.
Pukul 23.00 WIB Aku tiba dirumah. Tiba-tiba mendapatkan SMS bahwa sist Inul pingsan di jalan. Segera dilarikan ke Klinik terdekat. Mendapat laporan dari Mas Yusuf, angka pada trip meter menunjukkan 452 KM !!!!!!.
Kira-kira begitulah turing kita kali ini....
Terima kasih buat semua. Tuhan Yesus yg sudah melindungi perjalanan. Akbp Putut Prayogi yg menyediakan rumahnya untuk tempat tinggal kami. Teman-teman HORNET, KKG, HMPC, VOG dan S2W yang bersedia bergabung. Bro Temmy, Mas Yusuf, Bro Karman n Rio yang dg setia mendampingiku! Bro Despan, Dendi, Bro Suryana KKG-BC, Bro Helmi n Yanto GPMR yang nemenin aku mbenerin ban motor yang bocor. Bro Andi HMPC n Mas Agus KKG-BC yang minjemin pompa injek buat ban depan yg agak kurang angin. HTCL yang telah menyambut kami. Melly HTCL yg imut n lutuuu, Tim TDG HORNET yg nganterin sampe merak (Suryana, Oliq, Adhie, Ochep, Agung, Teguh, you guys are the BEST!) Semua rekan-rekan yg sama-sama pergi! gag bisa disebutin satu-satu! Thank you all!!
-writen by Dn Yusuf as RC Klompok 2-
:: Rewritten by Djoana H039 as the owner of this Blog ::
Comments
loe nggak makin hitam tuh ?