Skip to main content

Feimin in memoriam

In the middle of my hectick works... I want to write this letter, to give the last good bye for my beloved friend Feimin. May 3rd. Tuesday night. I just received an SMS from Diana (Yehezkiel 98), asking me do I know about what happend to Feimin (Yehezkiel 96). My thought that night was, he had an accident and he's at the hospital. or, one of his family member was died. BUT ... I've got a worse news. Yes, he had an accident. But he didn't survived. All of the sudden, I have all the memories about him flashing through my eyes. His voice, his laugh, his appereance. He had an accident at Slipi, He hit (or got hit) by a container tank. He died on the spot. With a holowed head. It was monday night at 8 PM.

This morning, I went to his funural. I tell my self not to cry. But when I shake his brother and his brother's wife's hand. My eyes got wet. I almost cried. I can't say a thing! ... So, I just say.. say hi to his family and rub their sholder.

A simple good bye, here I send you. May you rest in peace. And may the family left behind have all the strength to face this incident.

Good bye my friend...

*Important Message! :
Never forget to wear helmt. No mater how close you'll go, or where ever you go!
You only have one head! it is cannot be replaced!
(*"Love your head" Campagne mode on*)

Comments

Popular posts from this blog

Seputar cerita dari puisi Foot Prints.

Puisi yang dibuat oleh seorang wanita kanada yang munil bernama Margaret Fishback. Waktu itu dia dan tunangannya bernama Paul, akan memimpin sebuah retret di suatu tempat perkemahan di utara Toronto. Ditengah perjalanan, mereka melewati danau Echo. Ia dan Paul berjalan bergandengan tangan di pantai pasir. Ketika mereka kembali berjalan ke mobil mereka, dengan jelas mereka dapat melihat bekas jejak kaki mereka, tapi di beberapa tempat, ombak pantai telah menyapu satu pasang jejak kaki. "Hai Paul, lihat, jejak kakiku hilang," seru Margaret. "Itukah mungkin yang akan terjadi dalam impian pernikahan kita? Semua cita-cita kita mungkin akan lenyap disapu gelombang air," lirih Margaret. "Jangan berpikir begitu," protes Paul. "Aku malah melihat lambang yang indah. Setelah kita menikah, yang semula dua akan menjadi satu. Lihat itu, di situ jejak kaki kita masih ada lengkap dua pasang." Mereka berjalan terus. "Paul, lihat, di sini jejakku hilang ...

friend or foe

Ada yang bilang ... klo sahabat itu adalah pelangi hidup ... gimana dengan musuh? ... buat gue .. musuh .. atau bahasa alusnya, orang yang sudah nyakitin gue (atau menjengkelkan) ... adalah orang yang dipakai Tuhan tuk membentuk gue jadi orang yang lebih baik. Sebenernya .. cara paling gampang menyelesaikan masalah dengan si "orang" ini adalah dengan meninggalkannya .. namun .. itu sebenernya gak akan menyelesaikan masalah ... itu hanya akan mengajarkan gue untuk kabur dari masalah. Rasanya pegel klo harus ngadepin si orang "bengal" ini .. rasanya pengen balik badan dan pergi. Tapi, .. gw memilih untuk stay dan belajar untuk menghadapinya. Ternyata .. day by day .. gue diajarin bagaimana tuk menghadapinya ... mudah2an gue tahan dan bisa jadi orang yg lebih baik ... JOAAN ... FIGHTING!!

bahagia itu pilihan

kunci langgengnya dalam berpasangan .... adalah bahagia. Tapi, ngga ada yg bisa bikn kita bahagia. Bukan pasangan kita sekalipun. Tapi, diri kita sendiri , ketika kita memilih untuk bahagia bersama pasangan kita.