Bermula dari Oktober, waktu diajarin bikin template sama ita di blogger. Sejak itu, jadi suka gonta ganti template di front page. Kemudian, karena punya ID di yahoo, pasti punya geocities kan? nah... mulai deh merambah dunia HTML lebih jauh lagi dengan membuat home page. Belakangan ini, ada beberapa orang deket gue punya hosting sendiri (hosting bayar..) Ita, iJOli, Oliq, Eman sih.. mereka belon isi apa2... tapi, it's nice to have one!Nah.. karena gue nggak mau bayar, jadinya gue cari yang gratisan. Emang sih ... yang di geocities juga kan gratis.. tapi... namanya nggak enak! http://geocities/yoe_ana ... ah.. malezz banget!... Nah sekarang gue punya disini. Isinya baru dikit dan emang sih... nggak nyeni amat, karena gue bukan orang seni! Tapi.. gue lebih seneng berkecimpung dengan HTML code nya. BTW... kenapa gue demen banget sama Hosting? Hari minggu besok, gue disuru untuk bikin slide lagu pake power point. (but unfostunately, gue nggak familiar sama power points) jadi... gue bikin di Flash!!!! (OK DEEEEE!!!!) Tapi, sayang nya, gue nggak apal sama text lagu yang harus gue ketik... jadi, kemaren tuh asal aja bikinnya. nah... tadi, g ke greja, ketik text di compie kemudian gue save di disket. Gue sebel banget sama disket sekarang ini... karena gampang rusak, baru gue pake sekali atau dua kali udah rusak. Jadinya... tadi gue save di disket, trus text gue upload di host gue. supaya, besok pas gue ke kantor bisa gue kerjain. Fot gue di hornet juga gitu... kemaren gue kasi pake disket baru.. eh tau nya... pas gue buka lagi udah jelek. Nah.. ni ada satu disket yang masih selamat, gue upload aja sekalian fotonya di host gue! Aman dehhh... huaahh... Serasa punya kompie dimana mana! Ternyata hidup di zaman cyber sekarang enak banget! apa lagi yang maniak internet n compie kaya gue! Hue he he....
Puisi yang dibuat oleh seorang wanita kanada yang munil bernama Margaret Fishback. Waktu itu dia dan tunangannya bernama Paul, akan memimpin sebuah retret di suatu tempat perkemahan di utara Toronto. Ditengah perjalanan, mereka melewati danau Echo. Ia dan Paul berjalan bergandengan tangan di pantai pasir. Ketika mereka kembali berjalan ke mobil mereka, dengan jelas mereka dapat melihat bekas jejak kaki mereka, tapi di beberapa tempat, ombak pantai telah menyapu satu pasang jejak kaki. "Hai Paul, lihat, jejak kakiku hilang," seru Margaret. "Itukah mungkin yang akan terjadi dalam impian pernikahan kita? Semua cita-cita kita mungkin akan lenyap disapu gelombang air," lirih Margaret. "Jangan berpikir begitu," protes Paul. "Aku malah melihat lambang yang indah. Setelah kita menikah, yang semula dua akan menjadi satu. Lihat itu, di situ jejak kaki kita masih ada lengkap dua pasang." Mereka berjalan terus. "Paul, lihat, di sini jejakku hilang ...
Comments